Tuesday, March 31, 2015

Penyebab dan Dampak Ledakan Nuklir di Chernobyl

Tanggal 26 April 1986, 22 pukul 01.23 terjadi ledakan pada Unit 4 PLTN Chernobyl. Chernobyl termasuk kecelakaan terbesar pada PLTN selama kurang lebih 60 tahun.
  A.  Penyebab Kecelakaan Nuklir
a.    Desain reaktor, yakni tidak stabil pada daya rendah - daya reaktor bisa naik cepat tanpa dapat dikendalikan. Tidak mempunyai kungkungan reaktor (containment). Akibatnya, setiap kebocoran radiasi dari reaktor langsung ke udara.
b.    Pelanggaran prosedur. Ketika pekerjaan tes dilakukan hanya delapan batang kendali reaktor yang dipakai, yang semestinya minimal 30, agar reaktor tetap terkontrol. Sistem pendingin darurat reaktor dimatikan. Tes dilakukan tanpa memberitahukan kepada petugas yang bertanggung jawab terhadap operasi reaktor.
c.    Budaya keselamatan. Pengusaha instalasi tidak memiliki budaya keselamatan, tidak mampu memperbaiki kelemahan desain yang sudah diketahui sebelum kecelakaan terjadi.

  B.  Dampak dari Kecelakaan Nuklir
1.   Dampak bagi kesehatan
       Sebanyak 350.000 likuidator yang terlibat dalam proses pembersihan daerah PLTN yang kena bencana, serta 5 juta orang yang saat itu tinggal di Belarusia, Ukraina, dan Rusia, yang terkena kontaminasi zat radioaktif dan 100.000 di antaranya tinggal di daerah yang dikategorikan sebagai daerah strict control, ternyata mendapat radiasi seluruh badan sebanding dengan tingkat radiasi alam, serta tidak ditemukan dampak terhadap kesuburan atau bentuk-bentuk anomali.
       Kemudian pada 1992-2002 tercatat 4.000 kasus kanker kelenjar gondok yang terobservasi di Belarusia, Ukraina, dan Rusia pada anak-anak dan remaja 0-18 tahun ketika terjadi kecelakaan, termasuk 3.000 orang yang berusia 0-14 tahun. Selama perawatan mereka yang kena kanker, di Belarusia meninggal delapan anak dan di Rusia seorang anak. Yang lainnya selamat.
2.   Dampak bagi lingkungan
       Selain berdampak negatif bagi kelangsungan hidup manusia juga banyak sekali meninggalkan berbagai macam rongsokan bekas ledakan reaktor nuklir Chernobyl yang jumlahnya mencapai jutaan,
       Efek kesehatan dan lingkungan yang ditimbulkan pacsa ledakan Chernobyl lebih disebabkan lodin (l-131) dan Caesium (Cs-137). Paparan radiasi ini di lingkungan terbagi dua, paparan internal dan paparan eksternal. Awan radioaktif dan bahan radioaktif yang tersebar di sekitar lokasi ledakan menyebar melalui air, tanah, dan udara.
       Awan radioaktif yang menaungi daerah sekitar lokasi ledakan telah mencemari udara lokasi tersebut. Sehingga, ketika ada seseorang yang berada dalam radius awan radioaktif ini, paparan radiasi terjadi secara langsung melalui inhalasi.
       Di saat yang sama, paparan terjadi secara eksternal, dimana terjadi penumpukan bahan radioaktif di pakaian pelindung, menumpuk di permukaan tanah, tersebarnya tumpukan bahan radioaktif di air mengalir.
3.   Dampak terhadap flora dan fauna
Radiasi akibat ledakan Reaktor Nuklir Chernobyl, Ukraina berdampak buruk terhadap kehidupan flora dan fauna disekitarnya, diantaranya:
a.  Jumlah lebah, kupu-kupu, cicak, belalang dan hewan-hewan lainnya, jumlahnya lebih sedikit di kawasan-kawasan yang tercemar dibanding wilayah-wilayah lain. Keadaan itu akibat tingginya level radiasi yang masih menyelimuti akibat ledakan yang terjadi lebih dari 20 tahun silam itu.
b.   Banyak hewan cacat, termasuk perubahan warna dan mengalami cacat, dibanding yang normal.
c. Musnahnya hutan pinus di Chernobyl, sesaat setelah ledakan, pohon-pohon yang terletak dihutan pinus seluas 4 km2  secara spontan langsung melawan arah angin. Seluruh pohon berubah warna menjadi cokelat kemerahan, saat ini hutan tersebut dinamai “Red Forest”.
d.  Kuda-kuda yang tewas setelah kelenjar tiroid mereka dihancurkan oleh radiasi dengan dosis 150-200 SV.
e.  Sejumlah ratusan ribu babi liar yang diburu tewas di Jerman pada musim berburu tahun 2010, lebih dari 1.000 ekor dinyatakan sudah terkontaminasi radiasi lebih dari 600 Bequerels.


Share:

1 comment: